Penembakan di sekolah San Bernardino: Siswa yang meninggal selamat dari operasi jantung
2 min read
Anak laki-laki berusia 8 tahun yang ditembak dan dibunuh bersama dengan gurunya di kelas pendidikan khusus di California lahir dengan kondisi genetik dan selamat dari operasi jantung, menurut pengawas sekolah.
Inspektur Distrik Sekolah Terpadu Kota San Bernardino Dale Marsden mengatakan pada konferensi pers bahwa Jonathan Martinez menderita sindrom Williams, kelainan langka yang ditandai dengan keterlambatan belajar, kecacatan intelektual ringan hingga sedang, dan masalah jantung.
Belasungkawa kami sampaikan kepada keluarga dan teman-teman Jonathan Martinez. Hari cahaya Natal akan diadakan hari ini jam 7 malam di North Park. pic.twitter.com/yhYYIt3i7T
— SBCUSD (@SB_CitySchools) 11 April 2017
“Bagaimanapun, Jonathan Martinez adalah anak yang beruntung,” katanya kepada wartawan.
Martinez meninggal di sebuah rumah sakit setelah dia ditembak pada hari Senin di ruang kelasnya di Sekolah Dasar North Park di San Bernardino oleh suami gurunya yang terasing, Karen Smith, yang juga terbunuh. Pria bersenjata itu, Cedric Anderson, kemudian menembak dirinya sendiri secara fatal.
Pengawas mengatakan keluarga Martinez ingin menghormati ingatan Jonathan dengan menyebarkan berita tentang sindrom Williams.
Anak-anak dengan sindrom tersebut cenderung memiliki kemampuan verbal yang mengesankan dan ketertarikan pada musik, menurut Marsden.
“Orang tua sering mengatakan kegembiraan dan perspektif yang dibawa oleh anak dengan sindrom ini ke dalam hidup mereka tidak terbayangkan,” katanya.
Mereka yang menderita penyakit ini sering memiliki kepribadian yang ramah, menurut National Institutes of Health, dan terkadang gangguan perhatian dan kecemasan atau fobia.
Cerita terkait…
Nyala lilin direncanakan untuk para korban di Sekolah Dasar North Park pada Selasa malam. Sekolah akan tetap ditutup hingga 16 April, kata Marsden.
Seorang teman sekelas berusia 9 tahun yang juga terkena tembakan stabil, dalam semangat yang baik dan menonton kartun di rumah sakit, kata Marsden. Bocah itu, yang namanya belum dirilis, diharapkan pulih.
Selasa pagi, penyelidik pergi ke rumah Anderson dan menyita barang elektronik dan sebuah catatan, kata Kepala Polisi San Bernardino Jarrod Burguan pada konferensi pers.
Burguan mengatakan catatan itu, yang menurut para penyelidik ditulis oleh Anderson, merujuk pada hubungannya dengan Smith, kebutuhannya akan penutupan dan bagaimana dia merasa diremehkan. Namun, dokumen tersebut tidak berisi informasi yang menunjukkan bahwa itu adalah catatan bunuh diri, menurut Burguan.
Anderson memiliki riwayat senjata, kekerasan dalam rumah tangga, dan kemungkinan tuduhan narkoba sebelum menikah dengan Smith. Dia ditangkap empat kali antara tahun 1982 dan 2013, tetapi tidak pernah dihukum dalam kasus apa pun, kata Burguan.
Associated Press berkontribusi pada laporan ini.